Pada dasarnya mikrotik adalah router berbasis Linux maka tampilan mikrotik hitam-putih dengan mode teks. Untuk melihat induk perintah mikrotik tekan saja tab atau tanda tanya “?”, maka akan muncul seperti ini :

Untuk mengetik sebuah perintah di mikrotik, kita tidak perlu mengetik ejaannya semua, karena mikrotik mempunyai fitur Command Line Completion sehingga kita cukup ketik 3-5 huruf lalu tekan tab , contohnya kita akan mengetikan interfaces maka cukup ketik int lalu tab.

Tidak hanya itu penggunaan tab dan ?, bisa digunakan untuk melihat perintah selanjutnya setelah mengetikan sebuah perintah, seperti ini :

berikut adalah tombol navigasi mikrotik :

Command (enter) Untuk menjalankan perintah
? Melihat daftar perintah dan keterangan
Tab Melengkapi baris perintah dan melihat perintah selanjutnya yang berkaitan dengan perintah sebelumnya
/ Berpindah pada level teratas (root)
/command menjalankan perintah yang terdapat pada level atas
.. Naik satu level direktory diatasnya
.. .. Naik 2 level direktory diatasnya
CTRL + i sama dengan fungsi tab
CTRL + p sama dengan fungsi arah atas
CTRL + c Menghentikan Proses
CTRL + m Sama dengan fungsi tombol enter
CTRL + n Menghapus Baris Perintah
CTRL + d Logout/keluar dari sistem

Berikut ini dalah beberapa perintah dasar Mikrotik yang sering digunakan :

(Untuk melihat perbedaanya lihat bagian atas dan bawah setelah script

Print
1. Add

Perintah untuk menambahkan properties

ip address add address=192.168.1.1/24 \ interfaces=ether1

  1. Comment

Perintah untuk memberi komentar sebagai keterangan

ip address add address=192.168.1.1/24 \ interfaces=ether1 comment=”tes”

Untuk item yang diberikan command maka di atas item tersebuat akan ada ;;; command

  1. Disable
    Perintah untuk menonaktifkan service
    untuk menggunakannya ketikan perintah lalu tambahkan nomor “id” (nomor dibawah tanda #) yang terletak sisi kiri.

ip address disable 0

  1. Enabled

perintah untuk mengaktifkan service

untuk menggunakannya ketikan perintah lalu tambahkan nomor “id” (nomor dibawah tanda #) yang terletak sisi kiri.

ip address enable 0

  1. Edit

Untuk mengubah/edit sebuah file/properties

untuk menggunakannya ketikan perintah lalu tambahkan nomor “id” (nomor dibawah tanda #) yang terletak sisi kiri.

ip address edit 0 comment

edit isi comment, lalu tekan CTRL + O untuk save and exit

 

Comment berubah dari tes menjadi edit

  1. Export

Berguna untuk membackup konfigurasi,

jika semua konfigurasi ingin di backup maka ketik

export file=”nama_file_backup”

jika hanya satu direktori ketik

direktori export file=”nama_file_backup”

  1. Print

perintah untuk menampilkan sebuah informasi, baik konfigurasi, isi sebuah folder dan hal lainya

untuk penulisanya biasanya di gunakan berbarengan dengan perintah lainya, seperti

#file print

untuk contoh penulisan lainya, bisa anda lihat di perintah dasar sebelumnya.

  1. Remove

ip address remove (Item yang di hapus)

untuk menghapus sebuah item
untuk menggunakannya ketikan perintah lalu tambahkan nomor “id” (nomor dibawah tanda #) yang terletak sisi kiri.
Contohnya disini saya akan menghapus konfigurasi IP address dengan no id 0 (nol), maka scriptnya :

ip address remove 0

untuk menghapus lebih dari 1 item tambahkan tanda koma (,) di setiap no id

  1. Set

system clock set (item yang diubah)

untuk memberi nilai pada sebuah item, contohnya disini saya akan membuat atau setting waktu,
waktu pada saat sebelum di setting adalah jam 15:38:54, lalu saya setting menjadi 15:38:40, sehingga scriptnya : # system clock set time=15:38:40

itulah beberapa perintah dasar Mikrotik yang saya ketahui

Leave a Reply